Profil profesional mandiri Program Studi Teknik Kimia (PSTK) UPN Veteran Jawa Timur merupakan cerminan pencapaian kualitas yang diharapkan (kompetensi) dari lulusan setelah berkarir dalam profesinya kurang lebih selama 4 (empat) tahun. Profil profesional mandiri PSTK mengacu pada misi keilmuan program studi, kebutuhan industri dan visi misi institusi UPN Veteran Jawa Timur.
Rumusan Profil Profesional Mandiri mempertimbangkan potensi sumberdaya nasional maupun lokal terkait kebutuhan tenaga profesional dengan kompetensi utama di bidang Teknik Kimia, yaitu dapat mengolah bahan baku hingga menjadi produk setengah jadi maupun produk jadi dalam bentuk kemampuan untuk merancang komponen, sistem, dan proses serta memahami dampaknya. Dengan kompetensi utama yang dimiliki lulusan Teknik Kimia diharapkan dapat mengelola sektor Perindustrian dengan lancar dan benar.
Dalam menetapkan dan mengevaluasi Profil Profesional Mandiri, PSTK melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) yang terdiri dari seluruh dosen, alumni, industri, Asosiasi Teknik Kimia (APTEKIM) dan Instansi pemerintahan yang terkait dengan teknik kimia guna mendapatkan saran dan masukan yang sesuai dengan perkembangan teknologi, industri, ekonomi, dan lingkungan dunia kerja sehingga diharapkan lulusan yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan dunia kerja ataupun menciptakan lapangan kerja.
Profil Profesional Mandiri Prodi Teknik Kimia UPNV Jatim berupaya menghasilkan lulusan dengan kriteria berikut:
1. Menjadi profesional teknik kimia yang mampu menerapkan ilmu rekayasa dan manajemen untuk merancang suatu sistem, komponen, atau proses serta memahami dampak penyelesaian rekayasa bidang teknik kimia
2. Menjadi individu yang efektif dalam menciptakan lapangan kerja atau berwirausaha
3. Menjadi individu yang efektif dan tangguh dengan menunjukkan karakter kepemimpinan yang bertanggung jawab di tempat dia bekerja
4. Menjadi individu yang berkembang dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di bidang energi terbarukan, material, ataupun ketahanan pangan berbasiskan sumberdaya alam, serta kesiapan di sertifikasi atau mengikuti pelatihan profesi
5. Menjadi individu yang kaya wawasan terkait rekayasa bidang Teknik Kimia dalam konteks kesehatan, keselamatan, lingkungan, sosial dan ekonomi.